Idul Fitri di Masa Pendemi Covid-19, Ketua FKUB : Mari Kita Ikuti Anjuran Pemerintah

Merauke, PSP – Momen Hari Raya Idul Fitri 1441 H tahun 2020 ini, diwarnai dengan masa pendemi corona virus/covid-19.  Sesuai anjuran pemerintah, dalam upaya pencegahan penyebaran virus tersebut, masyarakat diminta untuk tidak membuat kegiatan yang mengundang keramaian. Salah satu kegiatan di momen besar bagi umat Muslim ini yakni sholat it di masjid secara berjamaah.

Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Merauke, Pastor Johanes Kandam,Pr, menyebut semoga perayaan Idul Fitri kali ini bisa memberikan nuansa yang istimewa, meski dalam masa pendemi corona. Memang tidak mudah melihat keadaan saat. Sebab,  tidak bisa dirayakan bersama –sama, maupun secara terbuka.

“Mungkin tidak bisa merayakan sholat ini, tapi tahun ini, Tuhan punya rencana bagi kita manusia. Sehingga dalam kesetian bertagwa kepada Tuhan, kita tetap hidup dengan rukun, bersaudara, khususnya di tanah Anim Ha ini. Mari kita junjung sembyoan ‘Izakod bekai, izakod kai, satu hati satu tujuan,” ujar Ketua FKUB Merauke, Jumat (22/5).

Dengan penuh iman dan tagwa kepada Allah Mahakuasa, sambungya, Ketua FKUB mengajak masyarakat untuk taat atas anjuran pemerintah, selaku utusan Tuhan di muka bumi, dalam memutus mata rantai virus yang bisa membawa maut tersebut. Artinya, mengindahkan anjuran sosial distancing, physical distancing, memakai masker, mencuci tangan, menerpakan pola hidup sehat.

“Dengan begitu, kita sudah memberikan sumbangan yang sangat berarti untuk keselamatan kita menghadapi pendemi corona,” kata Ketua FKUB, sembari menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri bagi umat Muslim.

Kapolres Merauke, AKBP Ary Purwanto,S.IK, juga sudah bertemu dan berdiskusi dengan para pengurus masjid, agar dalam pelaksanaan Sholat It, nantinya dilaksanakan di rumah masing-masing saja. Kapolres juga menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri bagi umat Muslim dan berharap smeoga virus ini cepat berlalu.[FHS-NAL]