Merauke, PSP – Hujan ‘gerimis’ tak goyahkan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak bersama Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Uli Simanjuntak melakukan panen padi bersama di Kampung Ivimahad, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Kamis (2/5/2024).
Jenderal AD berdarah Kopassus itu tak mau dipayungi dan turun langsung ke sawah sembari membawa arit, demikian pula dengan Ketua Umum Persit. Usai panen dengan arit, mereka juga tampak kompak naik ke mesin combine harvester untuk menjajal proses panen dengan sistem mesin.
Kedatangan orang nomor satu di jajaran TNI AD kali ini dalam mendukung program swasembada pangan lewat pembukaan lawan sawah. Dari total awal yang sudah dikoordinasikan ada 20.000 hektare (ha) dan sudah dimulai. TNI AD dengan Pemda sendiri sudah mulai mencoba menanam padi. Ke depannya hasilnya diharapkan bisa sesuai standar yang diharapkan. Dalam keberlangsungan program ketahanan pangan itu sendiri, bantuan alsintan mendapat dukungan penuh. Saat ini ada sekitar 150 unit mesin combine harvester dan traktor yang sudah dikirim dari Surabaya ke Merauke.
“Ini (alsintan,red), sudah di kapal”, kata mantan Pangkostrad itu usai panen padi.
Kasad meyakinkan bahwa program ketahanan pangan tersebut bisa berjalan. TNI AD sendiri sudah membuat MoU dengan Kementerian Pertanian. Dengan adanya program swasembada pangan di Papua Selatan, khususnys di Merauke, Kasad menyebut bakal rajin datang.
“Saya akan sering ke sini untuk meyakinkan semua bisa berjalan. Bapak pj Gubernur jangan dongkol ya”, ujar mantan Danjen Kopassus itu berseloro ke Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo.
Ditambahkan ketahapan pangan sendiri dinilai sangat penting, seperti yang pernah diceritakan oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu. “Pak Jokowi pernah menyampaikan karena situasi global el nino, perubahan cuaca, kemungkinan negara-negara pengasil beras besar, tidak akan mengekspornya”, pungkasnya.
Sementara Komandan Yonif 757/GV, Letkol Inf Jhony Novriyadi mengatakan kehadiran orang nomor satu dijajaran TNI AD itu sebagai bentuk komitmen atas program yang digencarkan pemerintah. Ke depan Papua Selatan, khususnya Merauke dijadikan lumbung pangan di Indonesia timur.
“Jadi kita mulai dari sini, masyarakat TNI, Polri hingga pemerintah bisa bekerjasama membuka lahan yang selama ini tidur (tidak difungsikan,red)”, ujarnya.
Lahan padi yang dipanen bersama Kepala Staf Angkatan Darat kali ini seluas 34 hektar. Di sela-sela panen bersama itu, Kasad yang didampingi para pejabat lainnya juga berkunjung ke Korem 174/ATW guna melihat sekaligus memberikan arahan kepada para prajuritnya. Kunjungan Kasad ini didampingi Pangdam XVII/Cenderwasih, Pj Gubernur Papua Selatan, Bupati Merauke, Ketua MRP Papua Selatan hingga pejabat lainnya. [FHS-NAL]