Dua Kapal Terbakar di Kabupaten Mappi, Satu ABK Meninggal Dunia
Mappi, PSP – Bertempat di pelabuhan kayu Distrik Assue Kabupaten Mappi telah terjadi ledakan dan kebakaran pada 2 buah kapal yang menyebabkan 1 anak buah kapal meninggal dunia, 5 orang mengalami luka bakar berat dan 4 masih dalam pencarian.
Korban seluruhnya merupakan anak buah kapal yang bekerja pada dua kapal yang terbakar yaitu kapal 2 putra yang memuat barang campuran dan kapal SPOB Cahaya Al-arahim yang merupakan kapal minyak yang melayani pasokan ( Bahan Bakar Minyak ) BBM di distrik assue.
Kapolres Mappi Damianus Dedy Susanto, S.H, S.I.K, M.H melalui Kapolsek Asgon Ipda Samsul Anwar Nababan, S.H saat di konfirmasi melalui telepon seluler membenarkan kejadian kebakaran kapal yang terjadi di distrik assue kabupaten mappi. Berawal saat kapal kayu 2 putra milik saudara kucok berlabuh di samping kapal minyak SPOB al – arahim milik APMS Chaeruddin Hanna distrik assue selanjutnya terdengar suara ledakan dan tidak lama kemudian kedua kapal terbakar.
“Pada jam 1.45 wit kapal kayu milik saudara Kucok yang di nahkodai juru mudi Rauf sedang berlabuh di sebelah kapal Minyak SPOB cahaya al-arahim milik APMS Chaeruddin Hanna distrik assue, tidak lama kemudian tampak api dari kapal kayu 2 putra dan langsung menyambar kapal minyak SPOB cahaya al- arahim yang berada di sebelah kapal 2 putra yang saat itu kapal al – alrahim sedang bersandar di dermaga kayu sehingga terjadi ledakan dan menimbulkan kebakaran,” ujar Kapolsek Asgon saat dikonfirmasi, Kamis (18/8/22).
lanjutnya, melihat kedua kapal terbakar warga bersama personil polsek asgon yang berada di TKP langsung membantu memadamkan api dengan alat seadanya dan mengevakuasi korban ke puskesmas assue. Sekitar 04.00 wit api berhasil di padamkan oleh personil polsek asgon dan warga setempat. “Ungkap kapolsek.
“Korban meninggal dunia telah di semayamkan di rumah duka Jl. Pendidikan distrik assue sedangkan korban luka – luka masih dirawat di puskesmas assue. Dan untuk korban hilang masih dalan pencarian oleh keluarga dan personil polsek asgon yang di bantu oleh warga setempat,” jelasnya. Polsek asgon masih melakukan penyelidikan, ungkap Kapolsek, terkait terbakarnya kapal 2 putra dan kapal cahaya al-alrahim apakah ada salah prosedur atau tindak pidana di dalamnya sehingga menyebabkan korban jiwa. [RADE-NAL]