900 Personil Satgas Pamtas RI-PNG Tiba di Merauke

0
900 personil Satgas Pamtas RI-PNG yang tiba di pelabuhan Yos Sudarso Merauke, Selasa (211).

900 personil Satgas Pamtas RI-PNG yang tiba di pelabuhan Yos Sudarso Merauke, Selasa (2/11). Foto: PSP/JON

Merauke, PSP – Sebanyak 900 personil yang akan bertugas di perbatasan RI-PNG sebagai Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Perbatasan di kabupaten Merauke dan Boven Digoel tiba di kabupaten Merauke menggunakan KRI Teluk Bintuni, Selasa (2/11).

Kepala Seksi Korem 174/Atw, Kolonel Inf.Irvan Yusri mengatakan ratusan personil yang datang berasal dari dua Bataliyon yang ada di Indonesia dan akan bertugas selama 9 bulan lamanya.

“ Pasukan sekitar lebih kurang ada 900 orang, yang pertama dari bataliyon 123 Rajawali itu adanya di Sumatera Utara Kodam I, kemudian yang kedua ada Bataliyon 410 Waligoro dari Kodam IV Jawa Tengah,” kata Irvan kepada wartawan.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa setibanya ratusan personil tersebut di Merauke, selanjutnya mereka terlebih dahulu melakukan screening untuk mencegah penyebaran COVID-19.

“ Prosesnya setelah mereka nanti turun, kita akan melaksanakan Rapid Test. Apabila ada yang Positif, akan dibawa ke Wisma atlit. Namun kalau semuanya tidak terdapat rapid tesnya yang positif maka mereka akan melaksanakan Serfasful pos-posnya masing-masing,” jelasnya.

Nantinya setelah melakukan screening, seluruh personil akan sebagian langsung menuju pos penugasan dan sebagian juga akan mengikuti upacara serah Terima.

“ Sebagian sebagai pendahulu ada yang masuk langsung terutama yang wilayah jauh, kemudian sebagian akan melaksanakan upacara Serah terima tempatnya nanti di Korem,” tambahnya.

Dirinya juga berpesan kepada seluruh personil yang akan bertugas di wilayah selatan Papua untuk bisa menjalankan tugas dengan baik.

“ Laksanakan tugas dnegan baik, rebut hati rakyat, sudah jelas untuk tugas pengamanan perbatasan itu yaitu melaksanakan patroli patok di pos-nya masing-masing, kemudian melaksanakan Binter, pembinaan teritorial kepada masyarakat setempat,” pungkasnya. [JON-NAL]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *